Tanam Bawang Merah : Cara Tanam Dan Tahap Panen Bawang Merah

Tanam Bawang Merah : Cara Tanam Dan Tahap Panen Bawang Merah – Pada kesempatan ini Kebun.co.id akan membahas tentang Tanam Bawang Merah. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan Tanam Bawang Merah bagi pemula dengan secara singkat dan jelas. Untuk lebih jelasnya simak artikel tentang Tanam Bawang Merah berikut ini.

Tanam Bawang Merah : Cara Tanam Dan Tahap Panen Bawang Merah

Bawang merah yaitu termasuk dalam salah satu hasil bumi yang bisa dibilang cukup menjanjikan dengan keuntungan yang besar. Harga dari bawang merah juga semakin membaik dari waktu ke waktu yang mana hal ini merupakan peluang untuk kesejahteraan petani. Akan tetapi pastinya semua ini kembali bergantung pada tahapan cara menanam bawang merah yang benar.

Cara Tanam Bawang Merah

Cara menanam daun bawang dalam pot atau polybag tidak jauh berbeda dengan budidaya di lahan terbuka. jenis benih yang ditanam dan pupuk yang digunakan relatif sama. hanya saja kategori sarana tanamnya tidak sama sehingga memerlukan perlakuan khusus.

Daerah yang ideal untuk menanam daun bawang adalah dataran tinggi dengan kisaran ketinggian 900-1700 meter di atas permukaan laut. Suhu pertumbuhan yang ideal berkisar antara 19-24oC dengan kelembaban 80-90%. Namun, daun bawang tetap bisa tumbuh di dataran rendah dengan suhu panas.

Kali ini kita akan sedikit membahas tentang cara menanam daun bawang dengan alat tanam yang diletakkan di dalam pot atau polybag. Hal-hal pokok yang dibahas antara lain di bawah ini adalah tahapan-tahapan cara menanamnya adalah sebagai berikut:

  •  Menyiapkan benih

Terdapat dua jenis bawang merah, yaitu daun bawang dan daun bawang. Saat ini yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia adalah jenis daun bawang lily. Daun bawang (Allium fistulosum) merupakan salah satu jenis sayuran yang sering digunakan sebagai bumbu masakan atau bumbu masakan.

Bawang merah dapat diperbanyak secara generatif atau vegetatif. Perbanyakan generatif adalah perbanyakan benih tanaman melalui biji atau biji. Sedangkan perbanyakan vegetatif adalah perbanyakan tanaman dengan cara memisahkan anakan dari rumpun utama.

Perbanyakan benih secara generatif diperoleh dengan cara menabur benih atau biji terlebih dahulu. Sebelum menyemai benih, siapkan sarana penyemaian, apalagi lihat dulu trik membuat sarana persemaian. Trik penyemaian juga sebagai berikut:

    • Jika persemaian berupa bedengan, sebarkan benih daun bawang pada alur yang telah dibuat sedalam 1 cm. Jarak antar alur 10 cm.
    • Jika persemaian berupa nampan semai atau polybag, masukkan benih daun bawang ke dalam setiap wadah berisi 1-2 benih. Tanam sedalam 10 cm.
    • Tutupi pembibitan dengan karung goni yang dibasahi atau daun pisang. setelah berkecambah, buka penutupnya.
    • Lakukan penyiraman setiap hari, pagi & sore dan beri pupuk. Pupuk Urea & ZA harus dilarutkan dalam air. setelah itu tuang pada fasilitas pembibitan. Jika Anda menggunakan pupuk organik cair, encerkan terlebih dahulu sebelum menyiramnya.
    • Bibit daun bawang yang berumur 2 bulan atau tingginya mencapai 10-15 sentimeter, siap dipindahkan ke areal pembesaran.

Perbanyakan benih secara vegetatif dapat diambil dari tanaman daun bawang yang berumur lebih dari 2,5 bulan. Penampilan tanaman yang bisa diambil harus banyak rumpun, terlihat segar, bebas dari hama dan penyakit. cara menghilangkannya adalah sebagai berikut :

    • Bongkar rumpun tanaman daun bawang dan akarnya. Trik membongkarnya bukan dengan melepasnya, tetapi menggalinya dengan tangan atau tali.
    • Bersihkan dengan tangan tanah yang menempel di sekitar akar. Buang daun dan akar yang tampak layu atau tua.
    • Memecah rumpun tanaman menjadi beberapa bibit tanaman atau anakan. setiap anakan harus terdiri dari 1-3 batang.
    • Kupas daun di bagian atas agar penguapan berkurang. Buang napas sekitar sepertiga dari lapangan. Tentu saja pernapasan ini akan merangsang tumbuhnya tunas-tunas baru.
    • Bibit daun bawang yang sudah jadi bisa ditanam dengan cepat. Jika benih tidak segera ditanam, umur simpan sebaiknya tidak lebih dari 5-7 hari dengan penyimpanan di ruangan yang teduh & lembab.

Tanam Bawang Merah : Cara Tanam Dan Tahap Panen Bawang Merah

  • Menyiapkan media tanam

Alat tanam pot atau polybag untuk menanam daun bawang sama dengan menanam jenis sayuran lainnya. Pada dasarnya alat tanam harus subur, gembur dan banyak mengandung bahan organik. Tingkat untuk  keasaman pada tanah yang digunakan sebagai media penanaman bawang daun berkisar pH 6,5-7,5.

Alat tanam pot atau polybag terdiri dari tanah, kompos dan arang sekam dengan perbandingan 2:1:1, atau tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1. utk mengetahui lebih detil silakan baca kembali artikel kami sebelumnya Cara Menanam Bawang Merah Tuk Tuk Agar Hasil Melimpah

Tahap Panen Bawang Merah

Rata-rata, tanaman bawang merah dapat memasuki masa panen kurang lebih 55 hingga 70 hari sejak tanggal tanam. namun meskipun demikian, ada faktor lain yang mempengaruhi lamanya musim panen bawang merah. Salah satunya adalah jenis bawang merah yang ditanam terlepas dari cuaca.

Cuaca juga termasuk dalam salah satu elemen yang sangat berpengaruh dalam hasil panen tanaman bawang merah. Karene seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa bawang merah sendiri termasuk dalam tanaman yang tak memerlukan tidak sedikit air terhadap kala penanaman. Karena makin banyak air yang diperoleh, maka kemungkinan bawang merah ini membusuk akan semakin tinggi dan kemungkinan untuk gagal panen juga bisa terjadi.

Bawang merah bila sudah siap panen dapat dengan memperhatikan daunnya. Apabila daun ini sudah tinggi dan 90% merunduk, berarti tanaman bawang merah sudah siap untuk dipanen. seandainya anda mau menggunakan hasil panen bawang merah itu untuk dikonsumsi sendiri, maka disini anda bisa segera mengolahnya utk serentak di mengkonsumsi. Namun berlainan apabila anda mau menjualnya.

Kebanyakan, dari para petani bawang merah, setelah bawang merah mereka panen, maka mereka mereka akan langsung menjemurnya di bawah sinar matahari 7 sampai 14 hri hingga kadar airnya ini tinggal 85% saja. Penjemuran ini dimaksudkan untuk mengurangi kadar air yg ada didalam bawang merah maka menjadikannya lebih awet untuk di simpan beberapa diwaktu kedepan

Bagaimana, apakah anda tertarik untuk coba membudidayakan bawang merah ? Semoga pebahasan diatas bisa membantu Anda agar menjadi juragan bawang merah. Sebab selain mudah ,peluang bisnis dari bawang merah juga sangat lumayan menguntungkan.

Demikian penjelasan kami tentang Tanam Bawang Merah dari kebun.co.id, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.