Edible Flower : Bunga Yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya

Edible Flower : Bunga Yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya – Ada beberapa cara yang unik dengan tren kesehatan di era tahun 2019. Biasanya jenis vegetasi yang dapat dikonsumsi hanya sebatas daun-daunan dan buah-buahan. Ternyata bunga yang sering kita gunakan sebagai penghias, punya manfaat yang besar lho untuk kesehatan tubuh. Untu lebih jelasnya simak uraian Kebun.co.id berikut ini.

Edible Flower : Bunga Yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya

Edible flower atau bunga yang dapat dimakan sebenarnya telah dilakukan sejak lama, baik itu di Indonesia atau negara lainnya. Seperti memakan bunga melati dan mawar atau bunga krisan yang mana dapat dijadikan sebagai teh di negara Tiongkok.

Selain bunga-bunga tersebut, masih ada banyak lagi mengenai bunga jenis edible flowers yang dapat anda konsumsi guna mendukung gaya hidup sehat.

Memilih Bunga Yang Bisa Dimakan

Bunga-bunga yang indah dapat digunakan sebagai penghias dan menambah warna, tekstur, aroma serta cita rasa pada hidangan. Bunga-bunga tersebut dapat dimasukkan dalam hidangan utama, makanan penutup, salad bahkan digunakan sebagai minuman. Tentunya tidak semua bunga bisa dikonsumsi, untuk mengetahui bunga apa saja yang dapat dikonsumsi, berikut adalah yang perlu diperhatikan:

  1. Pelajari jenis bunga yang bisa untuk dikonsumsi dari berbagai referensi sehingga anda yakin untuk mengkonsumsi jenis-jenis bunga tertentu sebab terdapat juga jenis bunga yang mengandung racun.
  2. Gunakan bunga yang ditanam sendiri atau anda yakin aman dikonsumsi, artinya tanamannya itu tidak memakai pestisida, jangan gunakan bunga yang hasil petikan dari pinggir jalan sebab dikhawatirkan mereka telah terkontaminasi pestisida.
  3. Pilih bunga yang segar, bersih dan bawa di pagi hari ketika kita akan mengkonsumsinya, namun ada beberapa bunga juga yang bisa dikonsumsi setelah pengeringan.
  4. Masukkan kelopak bunga, dan singkirkan batang bunga , putik dan benang atau serbuk sari, lalu jangan makan bunga apabila Anda sedang menderita asma atau alergi.
  5. Apabila anda sedang menderita alergi, maka mulailah makan bunga secara bertahap sebab nantinya dikhawatirkan bisa memperparah alergi kita.
  6. Hindari untuk mengkonsumsi bunga yang bisa menyebabkan keracunan, termasuk: hydrangea, bakung, azalea, rhododendron, oleander dan bunga jam empat.

Jenis Bunga yang Dapat Dimakan dan Manfaatnya

Berikut adalah daftar bunga yang bisa dimakan dan berbagai manfaat yang terkandung pada bunga itu.

Bunga Mawar

Bunga Mawar sendiri sudah lama dipakai baik itu dalam perawatan kecantikan maupun sebagai kesehatan tubuh.

Kandungan fenolat yang terdapat pada bunga mawar memiliki fungsi sebagai anti-inflamasi, yang kaya akan vitamin, serta mampu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker dan juga diabetes.

Pada umumnya, kelopak bunga mawar dikeringkan terlebih dahulu selanjutnya di jadikan teh atau manisan. Tak hanya itu, air mawar (rose water) yang dibuat dari minyak esensial dari kelopak bunga mawar juga bisa dijadikan sebagai bahan resep dessert seperti baklava di Ottoman.

Bunga Melati

Bunga ini umumnya dipakai dalam acara pernikahan tradisional, bunga mawar juga kaya kandungan zat yang menyehatkan tubuh, seperti indole, alcohol benzilic, asetat benzilic, linalcohol, dan jasmon.

Manfaat yang dapat anda rasakan pada saat mengonsumsi bunga melati tak hanya dari sisi kecantikan seperti dapat mengurangi jerawat,dan untuk kesehatan dapat mengurangi peradangan pada usus, ginjal, dapat menurunkan kolesterol, serta dapat pula menyeimbangkan gula darah, sebagai detoksifikasi dan menurunkan berat badan.

Bunga melati banyak dikonsumsi dengan cara diseduh seperti teh.

Bunga Turi

Di Indonesia, lebih tepatnya di beberapa daerah yang ada di Pulau Jawa, bunga turi dapat dijadikan sebagai olahan masakan, seperti lalapan dan pelengkap pecel.

Bunga turi sendiri mengandung nutrisi lengkap yakni terdapat karbohidrat, protein, lemak, dan beberapa jenis mineral (kalium, zat besi, fosfor, serta kalsium), danjuga vitamin (vitamin B1, B2, B6, C, dan beta karoten).

Manfaat dari bunga turi untuk kesehatan tubuh yaitu bisa mengobati sariawan (air rebusan dari bunga turi digunakan untuk kumu-kumur), dapat mengobati rabun senja, serta melancarkan ASI, mengatasi disentri, sakit kepala, mengatasi demam, batuk dan pilek.

Bunga Rosella

Ada 2 (dua) jenis bunga rosella, yaitu yang berwarna merah dan yang ungu dan berasal dari negara Afrika. Rosella sudah sejak lama diketahui memiliki khasiatn untuk kesehatan serta dijadikan sebagai minuman teh.

Kelopak pada bunga ini juga mempunyai zat yang yang dibutuhkan oleh tubuh, yakni seperti vitamin C, vitamin A, kalsium, protein esensial, dan 18 jenis asam amino. Termasuk arginina dan legnin yang mana memiliki fungsi untuk meremajakan sel tubuh.

Ilmuwan dari Chung San Medical University di Taiwan, Chau-Jong Wang mengemukakan bahwa terdapat khasiat dalam mengonsumsi rosela yaitu mengurangi risiko penyakit jantung, karena terbukti dapat mengurangi jumlah plak yang menempel pada dinding pembuluh darah.

Rosella juga dapat mengurangi kadar kolesterol jahat serta dapat menstabilkan tekanan darah pada penderita hipertensi, sebagai diet alami, dan lain sebagainya.

Jika dilihat dari sudut pandang medis, mengkonsumsi kelopak bunga rosella secara rutin, hasilnya juga sama dengan melakukan pengobatan farmakologis pada penyakit hipertensi, asam urat dan juga ginjal.

Bunga Kembang Sepatu (Hibiscus)

Hibiscus pada umumnya dikonsumsi dengan cara dikeringkan terlebih dulu dan selanjutnya diseduh menjadi teh atau minuman lain. Kelopak bunga dari kembang sepatu yang masih segar juga dapat dijadikan sebagai manisan atau ditambahkan ke salad.

Rasa bunganya yaitu seperti buah cranberry ditambah dengan sedikit sensasi lemon. Anthocyanin serta antioksidan yang terkandung pada bunga ini dapat diyakini mampu untuk mengontrol tekanan darah serta kadar kolesterol.

Elderflower

Elderflower atau yang disebut juga dengan European elderberry umumnya dibuat menjadi minuman. Di Eropa, ada lho soft drink dan sirup dari elderflower cordial, yang ditambahkan gula dan air. Tak hanya itu Elderflowerjuga dibuat menjadi jeli, serta cuka bahkan bunga elder goeng.

Bunga Elderflower mempunyai aroma khas layaknya seperti madu. Elderflower sendiru kaya akan zat bioflavonoid, flavonol (isoquercitrin, quercetin, serta anthocyanin), asam chlorogenic (asam cinnamic), triterpenoid (β-amyrin, eritrodiol, dan asam oleanolic).

Bunga Elderflower mempunyai khasiat untuk mengobati batuk-pilek, infeksi sinus, sebagai pencahar, serta dapat mengatasi alergi dan dapat meningkatkan daya tahan tubuh, dapat menstabilkan gula darah, serta sebagai obat topikal untuk pembengkakan, luka, dan obat kumur.

Dalam penggunaannya sendiri, panenlah bunga sesudah mekar, apabila terlalu lama, maka rasanya akan menjadi pahit. Hati-hati dengan tangkainya, sebab tangkainya ini bisa beracun apabila diolah. Cukup keringkan bunga elderflower dan selanjutnya direndam maupun dimasak ke dalam minuman.

Bunga Matahari

Selain bijinya, bunga matahari juga dapat dikonsumsi. Kelopak bunga matahari yang masih muda dapat direbus serta dimakan layaknya seperti sayuran artichoke. Sejak zaman dulu, kelopak bunga matahari digunakan pada sup, makanan berkuah serta mentega dan juga digunakan sebagai bahan pengobatan.

Kandungan zat yang terdapat dalam bunga matahari terdiri atas quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, dan echinocystic acid.

Bunga matahari ini memupayai manfaat untuk kesehatan tubuh, diantaranya yaitu dapay mengobati tekanan darah tinggi, sakit gigi, mengatasi sakit kepala, nyeri lambung, nyeri menstruasi, rematik, radang payudara (mastitis), serta sulit melahirkan.

Bunga Lavender

Kelopak bunga lavender juga dapat digunakan sebagai manisan atau gula rasa lavender digunakan sebagai bahan dasar aneka kue. Tak hanya itu, bunga lavender juga dapat digunakan sebagai tambahan rasa pda ice cream atau yoghurt.

Bunga lavender sendiri kaya akan antiseptik serta memiliki manfaat untuk mengatasi insomnia, menstabilkan mood, mengatasi iritasi perut, merelaksasi otot, anti virus, antij amur dan anti bakteri.

Bunga lavender ini memiliki rasa yang manis, pedas, serta wangi yang mana dapat digunakan tambahan yang pas untuk kelezatan pada makanan.

Bunga Violet

Beberapa jenis dari bunga violet yang dapat dimakan memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Rasanya yang manis dan memiliki aroma yang sedap sehingga bunga ini dapat dijadikan sebagai pelengkap salad, masakan ayam dan ikan, manisan, serta garnish kue dan pastry.

Bunga violet juga memiliki fungsi untuk mengatasi batuk-pilek, dapat menurunkan demam, mencegah gagal ginjal, mengatasi penyakit kulit, tuberkolosis, obat alami bronkitis, menjaga kesehatan jantung, dan berbagai manfaat lainnya.

Bunga Anggrek

Tak hanya digunakan sebagai pemanis ruangan dan taman, bunga anggrek juga sebenarnya dapat dimakan. Cita rasa yan terdapat pada bunga anggrek lebih cenderung pedas dan memiliki tekstur yang mirip mentimun.

Bunga ini pada umumnya dijadikan sebagai campuran untuk membuat permen, camilan, acar serta masakan tumisan.

Manfaat yang terdapat pada bunga anggrek diantaranya yaitu ; menghilangkan stres, mengatasi gangguan saraf dan fungsi otak, sebagai ramuan herbal untuk mengobati berbagai penyakit, mengobati sakit gigi dan telinga,  sertda dapat menyembuhkan demam dan nyeri pada sendi.

Bunga Lily

Bunga lily sendiri memiliki efek dingin serta cita rasa manis juga agak pahit. Bunga yang lebih dominan dengan warna putih ini juga kaya akan pati, lemak, karotenoid, flavonoid,  protein, sapion, colchicines, serta polisakarida.

Manfaatyang terdapat pada bunga lily pada saat dikonsumsi yaitu mampu untuk menghilangkan jerawat, mestabilkan kadar kolesterol, mengobati batuk, mencegah pertumbuhan sel kanker, amandel dan sakit lambung, serta melembabkan kulit.

Tk hanya digunakan sebagai campuran bahan pda masakan, bunga lily juga dikonsumsi dalam keadaan mentah.

Bunga Yang Bisa Dimakan “Edible Flower” dan Manfaatnya

Bunga Tulip

Bunga yang khas dari negara Belanda ini juga dapat dikonsumsi pada bagian kelopaknya, baik untuk campuran salad, atau sebagai pelengkap tumisan.

Manfaat yang terdapat pada saat mengonsumsi bunga tulip yaitu seperti dapat mencegah anemia, melancarkan peredaran darah, mengatasi sakit punggung, mencegah kanker, anti oksidan alam serta mengatasi kelelahan.

Bunga Apple Blossom

Seperti hal buahnya, bunga Bunga Apple Blossom juga memiliki rasa yang mirip dengan apel serta memiliki tekstur yang ringan serta lembut. Pada umumnya Bunga Apple Blossom digunakan sebagai campuran pada menu pencuci mulut serta salad, campuran adonan kue, pie, roti, sampai ice cream.

Demikianlah tentang Edible Flower : Bunga Yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya. Semoga dapat bermanfaat, Terimakasih.